 |
| (Foto: Pinterest) |
Ego
"Kita putus ya."
Selalu saja kata-kata itu kamu lontarkan padaku. Tak cukup sekali diriku menahanmu pergi, dengan beribu alasan yang ku tuai dalam bait.
Tapi dirimu selalu begitu.
Apakah tak cukup beribu mohonku ini agar kamu tak pergi meninggalkanku. Entah kenapa, tapi kau pun sepertinya perlu tahu bahwa aku sendiri tak bisa tanpamu.
Kamu tetap kokoh dengan egomu.
Apa kau tak merasa, semua perjuanganku ini seakan pudar. Tak tersisa sama sekali.
Coba saja sekali kamu menjadi diriku, sekali saja. Merasakan diriku yang selalu dihiraukan, dan selalu dianggap tak ada oleh ragamu.
Aku selalu merelakan hati, dan merendahkan diri dihadapanmu. Mengesampingkan ego yang memang tak harus ada, tapi kamu selalu tega.
Aku tanya sekali lagi, apakah kamu bisa menjadi diriku. Diriku yang merasa selalu dihiraukan, yang selalu kamu anggap tak ada.
Tak semua masalah yang kita hadapi diakhiri dengan kata putus. Apakah kamu tidak bisa menurunkan egomu sedikit saja(?)
Oleh: Raa